Pengaruh Berat Badan terhadap Kelenturan Gerakan Senam Dasar pada Mahasiswa Universitas Negeri Semarang Fakultas Ilmu Keolahragaan
Keywords:
pengaruh berat badan, kelenturan, senam dasar, mahasiswaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengatuh berat badan terhadap kelenturan gerakan senam dasar pada Mahasiswa Universitas Negeri Semarang khususnya Fakultas Ilmu Keolahragaan. Dalam dunia keolahragaan, kelenturan gerakan memiliki peran penting dalam meningkatkan performa atletik dan mencegah cedera. Namun, pengaruh berat badan terhadap kelenturan gerakan masih belum sepenuhnya dipahami, terutama dalam konteks mahasiswa. Analisis statistik korelasi Pearson digunakan untuk mengidentifikasi hubungan antara variabel berat badan dan kelenturan gerakan. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara berat badan dan kelenturan gerakan senam dasar pada mahasiswa. Mahasiswa dengan berat badan yang lebih rendah cenderung memiliki kelenturan gerakan yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang memiliki berat badan lebih tinggi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik survey. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa FIK Universitas Negeri Semarang dengan pengambilan sampel dengan teknik random sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan cara mencari secara acak untuk dijadikan sampel penelitian. Hasil penelitian maka didapat rata-rata mahasiswa yang memiliki berat badan berlebih sulit untuk ikut serta dalam melaksanakan pembelajaran senam dasar karena kurang mendukungnya badan untuk bisa berkontribusi dalam melakukan gerak senam.